Jakarta. Badan Riset Dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Sulawesi Tengah lakukan kunjungan ke Direktorat Jendral Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri dalam rangka penyempurnaan pada kajian daerah otonomi baru (DOB) yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah. Bertempat di Kantor Dikjen Otonomi Daerah. Kamis (12/9/2023).
Dalam hal ini, Kepala BRIDA Provinsi Sulawesi Tengah Faridah Lamarauna yang didampingi oleh Kepala Bidang Kebijakan Pembangunan Riset Daerah, Rohani Datumusu beserta jajaran, menyampaikan hasil kajian akademik kelayakan pemekaran atas usulan pemekaran kabupaten di Wilayah Kabupaten Banggai yaitu Kabupaten Batui Toili, Kabupaten Tompotika dan Kabupaten Saluan. Pada Kesempatan yang sama, tim BRIDA Provinsi Sulawesi Tengah memaparkan secara komprehensif dan holistik serta berdiskusi secara intensif mengenai beberapa penyempurnaan yang berkaitan dengan usulan pemekaran atas tiga wilayah tersebut.
Pada kesempatan yang sama juga, BRIDA Provinsi Sulawesi Tengah memberikan saran serta masukan kepada Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri terkait penyempurnaan dan penyesuaian indikator terkait faktor kependudukan untuk kabupaten/kota dalam hal ini yaitu jumlah penduduk, terutama wilayah pemekaran yang memiliki karakteristik kepulauan (pulau-pulau), yang mana faktor jumlah penduduk menjadi kendala utama untuk terpenuhi. Yang mana diketahui bahwa wilayah-wilayah tersebut memiliki jumlah penduduk yang kurang, namun memiliki potensi untuk dikembangkan dalam rangka percepatan pembangunan, peningkatan pelayanan publik dan peningkatan akses atas pelayanan dasar khususnya pendidikan dan kesehatan.
Sumber: PPID BRIDA Provinsi Sulteng